Beauty Nano Spray & Magic Stick

Beauty Nano Spray & Magic Stick

Wednesday, November 21, 2007

HERBAL PEMBASMI KOLESTEROL

Kolesterol merupakan substansi lemak yang hanya ditemukan dalam bahan makanan hewani. Kolesterol dibuat oleh tubuh di dalam hati. Dua komponen penting kolesterol adalah LDL ( low-density lipoprotein ), sering disebut pula kolesterol " jahat ", dan HDL ( high-density lipoprotein ) yang disebut kolesterol " baik ".
Sebenarnya , tubuh hanya memerlukan sejumlah kecil kolesterol untuk membuat dan memelihara sel-sel saraf serta untuk membuat hormon . Bila kadar kolesterol dalam pembuluh darah berlebihan , maka sebagian kolesterol itu akan mengendap . Hal ini memungkinkan terjadinya kalsifikasi atau pengapuran sehingga pembuluh darah tidak elastis lagi . Akibatnya , timbul tekanan darah tinggi . Keadaan itu dapat membahayakan , bila menyebabkan pecahnya pembuluh darah, terutama pembuluh darah di otak yang dapat menyebabkan kelumpuhan . Bila pengapuran terjadi di pembuluh darah jantung , organ vital ini akan kekurangan pasokan darah sehingga kekuatannya berkurang . Kalau aliran darah sampai tersendat , akan terjadi infark jantung yang membuat denyut jantung tidak teratur atau sama sekali berhenti . Akibatnya bisa menyebabkan kematian.
Untuk mencegah agar tidak mencapai tahap yang fatal, kadar kolesterol harus dinormalkan dengan menurunkan LDL dan meningkatkan HDL dalam darah . Penelitian menunjukkan , untuk setiap penurunan tingkatan kolesterol 1%, risiko penyakit jantung dikurangi sampai 2%.
Beberapa tanaman yang telah diteliti dan memberi indikasi positif dalam penyembuhan hiperkolesterolemia di antaranya adalah tanaman yang biasa dipakai sebagai bahan sayur dan bumbu dapur . Umpamanya , bawang putih , bawang prei , seledri , temulawak , belimbing wuluh , kunyit , dan teh hijau .
BAWANG PUTIH
Sari bawang putih Allium sativum terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol serum dan trigliserida dalam serum darah . Ia juga dapat menaikkan kadar HDL serta meningkatkan aktivitas fibrinolitik . Umbi bawang putih ini pun bisa mencegah terjadinya infiltrasi ( penyusupan ) lemak , menghambat atau mencegah agregasi platelet ( bagian darah yang berperan dalam pembekuan darah ), sehingga penggumpalan darah tidak terjadi . Semua ini mencegah terjadinya pengapuran dan akan mencegah terjadinya tekanan darah tinggi serta serangan jantung ( koroner ). Maka tak salah kalau bawang putih juga dikatakan bersifat antiarteriosklerosis . Percobaan pada manusia lebih berarti untuk pencegahan .
Seluruh bagian tanaman bawang putih mengandung minyak atsiri . Kandungan senyawa itu lebih banyak terdapat di dalam daunnya ketimbang pada umbinya . Sayangnya , bawang putih mengeluarkan aroma menyengat . Untuk menghilangkannya telah dicoba dengan mencampurnya dengan minyak atsiri sirih . Juga telah dicoba dengan menggunakan campuran daun beluntas . Secara in vitro , daun beluntas bisa menghilangkan bau bawang putih , tetapi tidak mempengaruhi potensi bawang putih .
Diperlukan dua siung bawang putih atau sekitar 4 g setiap kali mengkonsumsinya . Umbi putih dengan rasa menyengat ini dikunyah hingga halus baru ditelan . Setelah itu minum air hangat secukupnya . Ini dilakukan sebanyak tiga kali dalam sehari .
SELEDRI
Di dalam daun seledri terkandung senyawa glukosida , apiin , dan apoil yang memberi aroma khas . Namun , senyawa apa yang berkhasiat menurunkan kadar kolesterol darah belum terungkap .
Bila daun ini dipilih sebagai obat , diperlukan sebatang seledri yang direbus dengan 1 gelas minum air hingga mendidih . Setelah dingin , minumlah air rebusan itu . Dalam sehari cukup minum satu kali.
TEMULAWAK DAN KUNYIT
Ekstrak temulawak Curcuma xanthorrhiza dan kunyit Curcuma domestica . Keduanya dapat menurunkan kadar kolesterol darah . Dalam dosis tertentu, rimpang temulawak dapat menurunkan kadar kolesterol total dan trigliserida darah serta peningkatan HDL- kolesterol darah pada penderita hiperlipidemia .
Sementara , kunyit mempunyai sifat menurunkan kadar kolesterol . Ini berkat kurkumin yang terkandung di dalamnya .
DAUN PREI
Daun bawang prei ( Allium porrum L. , A. fistulosum L. ) dapat meningkatkan kadar trigliserida dan kolesterol darah
BELIMBING WULUH
Buah belimbing wuluh Averrhoa bilimbi L. yang biasa digunakan sebagai bagian dari bumbu masak atau sayur , terbukti pula menurunkan kadar kolesterol darah .
TEH HIJAU
Sementara pada dosis tertentu , teh hijau ternyata mampu menurunkan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, trigliserida , dan berat badan. Tapi teh hijau tidak mempengaruhi kadar kolesterol HDL.
Bagaimanapun pengobatan merupakan langkah baik untuk menurunkan kadar kolesterol darah yang telanjur tinggi . Namun , tindakan pencegahan tetap lebih baik . Beberapa patokan sederhana untuk mencegah hiperkolesterolemia di antaranya menambah kadar serat dapat larut dalam diet dengan makan buah-buah , sayuran , kekacangan , dan bebijian ; memilih lauk produk daging putih atau ikan ; menyingkirkan kulit sebelum memasak ayam ; memilih daging tak berlemak dan membuang semua lemak yang ada , serta mengkonsumsi dalam porsi sedang .
Juga membatasi jumlah kacang tanah yang dikonsumsi ; membatasi penggunaan mentega , margarin , keju , dan minyak goreng dari kelapa atau kelapa sawit , sebaliknya gunakan minyak bunga matahari , kedelai , kanola , atau minyak zaitun ; memilih produk-produk makanan dan minuman yang tanpa atau rendah lemak ; dan bila kelebihan bobot badan , sebaiknya lakukan penurunan bobot badan dan olahraga .

5 comments:

d-wicaksono said...

Thanks info nya,...
berguna banget...
bapak ku skrg lg kena stroke...smoga info nya membantu.
thnks

Anonymous said...

Seneng bisa membantu.... Semoga yang sakit cepat sembuh...

Anonymous said...

terimakasih atas infonya,saat ini bapakku lagi sakit semoga info ini bermanfaat buat beliau.

Anonymous said...

Ada Herbal Kolesterol yang sangat terjamin lho,
saya lihat di http://www.herbalkolesterol.com

@dee said...

Bikin blognya sdh ok nih, dan pengunjungnya jg lumayan banyak ya,,,tinggal cari penghasilan tambahan dong,,coba deh kunjungi Http://www.bisnis-onlineku.in